advertisement

Bukan cuma anak kecil yang bisa mengompol, orang dewasa dan remaja pun juga dapat mengalaminya. Istilah medis untuk mengompol adalah enuresis nokturnal atau enuresis.

Mengompol menjadi salah satu hal yang normal dalam perkembangan anak. Namun, hal itu dapat menjadi gejala dari penyakit serius pada orang dewasa.

Ada beberapa kondisi fisik dan psikologis yang dapat menyebabkan orang dewasa mengompol. Berikut adalah penyebab umum untuk mengompol pada orang dewasa, seperti dilansir Mayo Clinic.

  • Ukuran kandung kemih yang kecil
  • Infeksi saluran kemih (ISK)
  • Stres, takut, atau rasa tidak aman
  • Pembesaran kelenjar prostat
  • Sleep apnea
  • Sembelit
Ketidakseimbangan hormon - yang disebut hormon antidiuretik - juga dapat menyebabkan mengompol pada beberapa orang. Hormon tersebut memberitahu tubuh untuk memperlambat produksi urine di malam hari.

Mereka yang mengalami enuresis nokturnal sering mengompol di malam hari karena kandung kemih mereka tidak dapat menampung volume urine yang lebih tinggi.

Diabetes adalah gangguan lain yang dapat menyebabkan mengompol. Pasien yang menderita diabetes tidak dapat memroses glukos dengan baik, sehingga dapat menghasilkan banyak urine.

Sumber: Merdeka.com