- Januari 22, 2015
advertisement
Setelah melahirkan hampir sebagian besar wanita berharap dapat kembali ke bentuk tubuh semula dan menurunkan berat badan. Hampir sebagian besar wanita pasca melahirkan kehilangan setengah berat badan saat hamil dalam waktu 6 minggu setelah melahirkan. Sisanya akan perlahan-lahan turun dalam bulan-bulan berikutnya. Diet sehat yang disertai olahraga dapat membantu Anda menurunkan berat badan

Tubuh Anda membutuhkan waktu untuk penyembuhan setelah melahirkan. Bila Anda langsung menurunkan berat badan proses penyembuhan akan berlangsung lebih lama. Setidaknya beri jangka waktu 6 minggu sebelum program penurunan berat badan, bagi Anda yang menyusui disarankan menunggu hingga bayi Anda berusia setidaknya 2 bulan.

Terlalu cepat menurunkan berat badan dapat mempengaruhi produksi air susu ibu. Menyusui dapat membantu membakar kalori dalam tubuh sehingga Anda akan takjub melihat penurunan berat badan Anda saat menyusui.

Penurunan berat badan yang ideal setelah melahirkan adalah 1.5 pons atau sekitar 680 gr per minggu. Penurunan dengan jumlah tersebut tidak akan mempengaruhi produksi ASI. Anda dapat mengikutinya dengan cara mengurangi 500 kalori asupan Anda per hari. Tentunya Anda disarankan berkonsultasi ke dokter atau ahli gizi terlebih dahulu agar dapat diketahui kebutuhan kalori per hari Anda.

Berikut adalah beberapa tips menurunkan berat badan setelah melahirkan yang dapat Anda ikuti:

  1. Usahakan untuk tidak melewatkan jam makan Anda. Tidak makan akan membuat energi yang Anda miliki berkurang, hal tersebut tidak akan membantu Anda menurunkan berat badan.
  2. Makan 5-6x/hari dengan porsi kecil diselingi dengan kudapan diantaranya.
  3. Sarapan itu penting! Sarapan akan memberikan energi Anda untuk menjalankan aktivitas seharian dan akan menjauhkan Anda dari rasa lelah.
  4. Makan perlahan jangan terburu-buru. Kunyahlah makanan Anda perlahan agar dapat membuat Anda cepat merasa kenyang.
  5. Pilih produk susu rendah lemak.
  6. Pilihlah buah-buahan dan sayuran sebagai kudapan Anda. Pisang, wortel, berries, apel dan jeruk merupakan buah-buahan rendah lemak namun kaya akan vitamin dan serat. Serat dapat membantu pencernaan Anda.
  7. Minumlah air putih 8 gelas sehari atau minimal 2L/hari. Batasi minuman bersoda dan menggunakan pemanis buatan.
  8. Makanan yang diolah dengan cara dipanggang, rebus maupun kukus memiliki kalori yang lebih sedikit dibandingkan dengan makanan yang digoreng.
  9. Batasi asupan makanan manis dan berlemak.
  10. Olahraga! Ingat olahraga merupakan komponen penting dalam sebuah diet. Olahraga dapat membantu Anda menghilangkan lemak dalam tubuh dan bukan otot. Lakukan olahraga ringan terlebih dahulu seperti jalan santai sambal membawa bayi Anda berkeliling kompleks rumah di pagi dan sore hari. Setelah Anda sudah mulai bisa beradaptasi maka jenis dan intensitas olahraga pun dapat ditingkatkan.

Hindari mengikuti diet yang terlalu ekstrim dengan memakan terlalu sedikit. Hal tersebut tentu saja akan membuat Anda terlihat kurus dalam waktu cepat pada minggu-minggu awal dan kembali menjadi gemuk cepat pula. Saat itu yang keluar dari tubuh Anda bukanlah lemak melainkan Anda akan kehilangan sejumlah cairan tubuh yang mengakibatkan Anda menjadi lemas.

Meskipun Anda menginginkan untuk terlihat langsing seperti sedia kala, Anda harus tetap realistis bahwa setelah melahirkan kebanyakan dari Anda akan memili pinggul yang lebih lebar dan lingkar pinggang yang lebih besar. Sehingga sebaiknya tujuan Anda menurunkan berat badan setelah melahirkan adalah demi kesehatan tubuh.(klikdokter.com)